Materi S2C  : Selasa, 20 Februari 2018       Durasi: 20 Menit

Nats           : Yakobus 3:1-12

Tema         : Kuasa Perkataan

PENDAHULUAN. 

          Penting juga untuk memikirkan apa pengaruh kata-kata kita atas orang lain. Amsal 18:21 tertulis bahwa “Hidup dan mati dikuasai lidah, siapa suka menggemakannya, akan memakan buahnya” hal ini menggambarkan dan membuat kita memahami betapa berharganya perkataan, dan betapa kuat dampak perkataan terhadap hidup-mati seseorang.

KALIMAT KUNCI (KAL_KUN):  Kuasa Perkataan?

  1. Perkataan dapat mendatangkan kuasa Tuhan dalam hidup kita.

Di saat kita terus mengucapkan janji Tuhan, maka kita pasti akan menerima penggenapan janji Tuhan dalam hidup kita. Tidak ada yang mustahil, Tuhan sanggup menggenapi janji-janjiNya. Hanya saja seringkali penggenapan janji Tuhan tidak bisa direalisasikan karena ucapan mulut kita yang bertentangan. Saat kita mengalami masalah dalam keuangan, ucapkan bahwa Tuhan pasti akan mencukupkan semua kebutuhan kita. Maka hal inilah yang akan kita alami, bahkan hidup yang berkemenangan. Oleh karenanya, dalam situasi apapun ucapkanlah Firman Tuhan, sebab FirmanNya mengandung janjiNya yang berkuasa. Perkataan iman dapat memberikan kesembuhan atas penyakit yang kita alami. Jadi saat mengalami sakit, ucapkan dengan iman bahwa oleh bilur-bilur Yesus, kita menjadi sembuh.

 

  1. Perkataan kita mendatangkan hal yang baik dan bukan hal yang berbahaya.

Lidah memang merupakan salah satu anggota tubuh yang kecil, tetapi dapat menjadi penyebab kesulitan yang terbesar jika kita salah dalam menggunakannya. Salah menggunakan lidah, maka itu dapat menjadi malapetaka buat kita. Tetapi jika kita benar dalam menggunakan lidah kita, maka itu dapat menyelamatkan banyak orang. Perkataan menjadi barometer atas kehidupan spiritual seseorang; dan mencerminkan apa yang ada di hatinya.

Pengendalian atas lidah diibaratkan seperti pengendalikan pada kekang dan kemudi. Kekang dan kemudi mempunyai kuasa untuk mengarahkan, yang berarti kekang dan kemudi mempengaruhi kehidupan orang lain. Lidah dapat menentukan arah hidup kita, dan karenanya kita harus menggunakannya dengan hati-hati, dengan jalan menggunakan kata-kata yang benar dan membangun. Tetapi jika lidah tidak dikendalikan, keadaannya justru akan menghancurkan sesuatu- Yak.3:5.

Aplikasi : Pergunakan perkataan/lidah kita untuk kemuliaan Tuhan!

 

 

  1. Perkataan kita mendatangkan kehidupan dan bukan kematian.

Hidup dan mati dikuasai lidah, siapa suka menggemakannya akan memakan buahnya.Tuhan Yesus memberi kuasa kepada orang yang diurapiNya untuk melepaskan perkataan yang berkuasa membuat perubahan. Keadaan buruk yang ada di depan mata dapat diubah oleh kuasa perkataan dari Tuhan.

Lidah menentukan kuasa yang mana yang terjadi atas kita. Perkataan dapat mendatangkan kuasa hidup, atau kuasa kematian. Perkataan yang seturut firman mendatangkan kuasa hidup, sebaliknya persungutan dan kata sia-sia akan ditunggangi kuasa kematian. Masalah dan tantangan yang dihadapi dapat diubahkan oleh iman yang diperkatakan. Apa yang kita katakan di hadapan hadirat Tuhan, itu menentukan apa yang kita akan raih-Bil.14:28.

Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap kata sia-sia yang diucapkan orang harus dipertanggung-jawabkannya pada hari penghakiman. Karena menurut ucapanmu engkau akan dibenarkan, dan menurut ucapanmu pula engku akan dihukum-Mat.12: 36-37, 1Pet 3:10


Kesimpulan.Marilah kita terus mengawasi perkataan kita. Sebab perkataan kita memiliki pengaruh yang sangat besar dalam kehidupan kita. Oleh karena itu mari buanglah perkataan yang sia-sia. Amin. Berilah ilustrasi/kesaksian untuk aplikasi!

Loading...