Materi S2C : Selasa, 11 April 2017 Durasi: 20 Menit
Nats : Yesaya 33:15-16
Tema : Karakteristik Orang Yang Hidup Dalam Kebenaran
PENDAHULUAN.
Melanjutkan materi minggu lalu. Selasa ini kita masih belajar Pilar IV: Menjadikan Jemaat, Menjadi Imam yang Berimamat. Point enam: Hidup dalam Kebenaran. Nast di atas menyatakan “Orang yang hidup dalam kebenaran, yang berbicara dengan jujur, yang menolak untung hasil pemerasan, yang mengebaskan tangannya, supaya jangan menerima suap, yang menutup telinganya, supaya jangan mendengarkan rencana penumpahan darah, yang menutup matanya, supaya jangan melihat kejahatan, dialah seperti orang yang tinggal aman di tempat-tempat tinggi, bentengnya ialah kubu di atas bukit batu; rotinya disediakan air minumnya terjamin.”
Inilah gambaran berkat yang Tuhan sediakan bagi orang yang mau hidup dalam kebenaranNya. Di bawah ini kita akan mengenali karakteristik atau ciri orang yang hidup dalam kebenaran.
KALIMAT KUNCI (KAL_KUN): Karakteristik/ciri-ciri orang yang hidup dalam kebenaran ?
- Berpikir Benar
- Hendaknya setiap hamba Tuhan memusatkan pikiran dalam doa dan pelayanan Firman seperti dalam Kisah para rasul 6:4. Juga rasul Paulus menasehatkan “… semua yang benar … pikirkanlah semuanya itu” (Flp. 4:8). Pikiran kita apabila tidak dilatih membuat kita tersesat.
- Mengapa kita harus berpikir benar ? Manusia seringkali mudah disesatkan oleh karena pikirannya yang tidak benar/tidak sehat. Contoh : Mat. 9:4, Ef. 2:3 manusia cenderung memikirkan hal-hal yang jahat ketimbang sebaliknya. Oleh sebab itu marilah kita menawan segala pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus- 2 Kor10:5, dan miliki pikiran Kristus –I Kor.2:16 supaya : a). pikiran kita tidak tumpul 2Kor.3:14 b). Pikiran tidak buta akan kebenaran 2Kor.4:4, c). Pikiran tidak tersesat 2Kor.11:3.
Aplikasi : orang benar dapat dilihat dari pola pikir kita.
- Berkata benar
- Berkata benar atau jujur artinya 1) dapat dipercaya dalam perkataan/cerita/omongannya karena selalu mengatakan kebenaran; 2) tidak suka berbohong ( tidak berbelit-belit dalam berbicara) atau mengatakan yang sebenarnya, 3). Terbuka:Orang yang jujur tidak menutup-nutupi kepribadiannya, dia tidak memanipulasi perkataan atau tindakannya.
- Oleh sebab itu “… berkatalah benar seorang kepada yang lain …” (Ef. 4:25). Jadi, kejujuran adalah memegang kebenaran sehingga dapat dipercaya meskipun dengan melakukan hal ini akan dipermalukan, didiskreditkan, atau dirugikan- 5:6, Titus 1:10
Aplikasi : orang Kristen yang ingin hidup benar tidak boleh berkata-kata yang tidak jujur/ kebohongan / dusta.
- Bertindak benar
- Kita perlu saling mengingatkan untuk hidup dalam kebenaran. Perbuatan/tindakan kita berbicara lebih nyaring dari pada perkataan kita. Rasul Yohanes menyatakan sukacitanya bagi orang-orang percaya yang menunjukkan kebenaran melalui perbuatan/tindakanya yang benar di sepanjang hidup- 3 Yoh.1:4.
- Contoh: Daud – berani bertindak yang benar maka Tuhan menyertai dan meluputkannya dari tangan Saul-1 Sam.26:23.
Aplikasi : orang Kristen yang ingin hidup benar tidak boleh membenarkan perbuatan- perbuatan yang tidak jujur hanya untuk mendapatkan keuntungan.
Kesimpulan. Mari kita terus hidup sebagai angkatan orang benar. Sebab kebenaran telah menjadi barang langka pada zaman ini. Amin. Berilah ilustrasi/kesaksian untuk aplikasi!
Write a comment:
You must be logged in to post a comment.